Senin, 17 Mei 2010

T.H.E DANCE COMPANY


Saat Tarian Dipadukan Visual dan Suara-suara Aneh, Mmhh...



Jakarta kembali didatangkan tamu istimewa. Kali ini adalah kelompok penari T.H.E Dance Company yang tampil di Salihara pada tanggal 14-15 Mei 2010. Mereka membawa tarian yang berjudul O Sounds karya Kuik Swee Boon. Yang menarik adalah O Sounds memadukan antara tarian dengan bebunyian kota modern, dialek-diealek yang hampir punah, lagu rakyat, serta visual pada layar.

Kwik Swee boon sendiri adalah pemenang Young Artist Award pada tahun 2007 di Singapura. Beliau juga pernah menjadi penari utama dalam Compania Nacional de danza di Spanyol dan beberapa kali berkolaborasi dengan koreografer ternama, seperti Nacho Duato, Mats Ek, Jiri Kylian, dan Ohad Naharin.

Kembali ke soal tari O Sounds. Di awal, beberapa penari meliuk-liukan badannya bak cacing-cacing kepanasan, tak beraturan. Dalam hati saya menyindir,"Ah, kalau sekedar goyang-goyang tak karuan begitu saya juga bisa." Namun, sindiran dalam hati saya itu langsung dijawab oleh Kuik Swee Boon, dengan menampilkan beberapa penari. Tetap bak cacing kepanasan tapi semuanya dalam suatu ritme dan kekompokan. Sekarang dalam hati saya memuji,"Wuih, keren juga!" Bagaimana tidak, Anda bayangkan sendiri cacing-cacing kepanasan itu meliuk-liuk secara serasi dan kompak.

Kekaguman saya tidak langsung berhenti di situ. Kuik yang mengumpulkan dialek-dialek yang hampir punah di Singapura dalam bentuk memoar, cerita, dan nyanyian rakyat mempercayakan hasil klipingnya ini kepada Darren Ng, seorang pemusik dan seniman bunyi terkemuka di Singapura. Di tangan Darren ini lah, saya terkagum mendengar suara asing menjadi asyik didengar dan kian menambah penasaran.

Kemudian seniman asal Brazil, Gabriela Tropia gomes, menggarap video dalam proyeksi pada layar. Membuat O Sounds tidak sekedar keindahan tarian tapi juga perpaduan antara gerak, sounds, dan visual.

Tarian O Sounds berdurasi 60" dan tampil penuh sempurna. Seniman lain yang terlibat dalam karya ini adalah fotografer Ngiap Heng Tan, dan penata cahaya Tommy Wong. Saran saya, akan lebih asyik nonton tarian ini bersama pasangan.

*foto by Ngiap Heng Tan

Rabu, 24 Februari 2010

Solikhin Karyawan Alfamart


Beberapa waktu lalu, seorang teman kuliah saya curhat tentang keluh kesah berada di Kota Jakarta. Katanya,"Ah, kesal Ru! Jakarta bikin orang jadi paranoid". Saya yang mendegar itu senyum-senyum saja, tanda membenarkan ucapannya dan sedikit mau bilang, 'Baru tahu?" Tapi dalam hati.


Alasan dia bilang begitu karena serba salah jika mau membantu orang di Jakarta. Misalnya, seorang pengemis datang padanya. Biasanya dia berusaha untuk membantu dengan memberi sedikit dari sisa uang jajannya. Itu yang biasa dia lakukan saat di Yogyakarta. Tapi kalau di Jakarta, dia mikir berkali-kali untuk memberi, di dalam hati dia bilang, "Apa benar dia tidak mampu atau pemalas saja? atau jangan-jangan pengemis ini ingin berbuat jahat?" Akhirnya niat untuk memberi itu dibatalkannya. Toh, memang percuma kalau memberi jika tidak sepenuh hati atau sudah beprasangka negatif dulu. Paranoid!

Di lain waktu, ada rekan kerja saya, yang bercerita tentang keluarganya yang kecelakaan. Memang ada yang membantu dan menolong. Tapi setelah kejadian itu, saudara rekan saya itu baru sadar, kalau dompet dan ponselnya sudah hilang. Siapa lagi yang mengambil kalau bukan sang penolong itu?

Kejadian-kejadian tersebut semakin menambah suramnya kota Jakarta. Apakah semua orang di Jakarta sudah tidak ada lagi yang baik?

Untungnya tidak! Tulisan saya ini ingin berbicara tentang kebaikan yang masih tersisa di Jakarta, kebaikan tentang Solikhin, seorang karyawan Alfamart. Suatu hari, saya pulang selepas liputan malam. Sampai di kost sudah jam 3 pagi. Alhasil, pagar pintu kost sudah digembok. Karena memang aturannya sudah begitu. Dan kami semua anak kost tidak diberi kunci yang satu ini. Jika memang ada keperluan, kami harus terlebih dahulu memberi tahu Bapak kost agar tetap standby. Kali ini, saya lupa. Sebenarnya, mudah saja dengan locat pagar untuk masuk kost. Tapi bagaimana dengan motor saya? tidak mungkin saya taruh di depan kost yang langsung berhadapan dengan jalan raya. Akhirnya, saya berkesimpulan utk nitip di parkir RS/Mall/dll. Dan pulang dgn naik ojek ke kost, lalu loncat pagar.

Setelah putar-putar, ternyata semua lahan parkir Mall sudah ditutup, RS terlalu jauh letaknya dari kost. Selang hampir 45 menit berlalu, saya melihat sebuah toko Alfamart 24 jam buka. Tanpa pikir panjang, saya langsung berhenti dan menceritakan niat saya dan minta tlong untuk menitipkan motor saya di Alfamart tsb, nanti pagi, saya ambil kembali. Tanpa, banyak alasan, Solikhin langsung mengiyakan. Sampai di kost, masih ada rasa cemas. "Apakah peg Alfamart itu jujur ya? apakah motor saya aman?" Tapi, mau tidak mau, saya harus percaya! Kita lihat saja pagi harinya, apa yang terjadi.

Jam 9 pagi, saya datang ke toko Alfamart itu. Dan untungnya, motor saya masih ada dan utuh. "Ha.. lega!" Udara pagi itu serasa segar sekali, walau udaranya penuh dengan asap knalpot. Apa yang dilakukan Solkhin, kebaikannya, membuat hari saya jadi bersemangat. Dan menambah harapan, "Masih ada orang baik di Sin of City tercinta ini."

Terimakasih utk Solikhin karyawan Alfamart dan untuk semua orang yang seperti Solikhin..

Selasa, 09 Februari 2010

VJ DANIEL : DAMN! I Love Indonesia


Video Jockey nasionalis soal Urban Indonesia, Jend. Soedirman dan Mix Culture.

Bisa jelaskan apa makna dari DAMN! I Love Indonesia?

Ya, Damn! artinya Daniel Mananta, tapi diplesetin dari kata umpatan tersebut. Nah, awalnya memang saya mau bikin clothing yang bernama Damn! tapi kebetulan saya mau bikin sesuatu buat Indonesia, makanya saya bikin statement, Damn! I Love Indonesia.
Apa tujuan Anda membuat Damn! I love Indonesia?
Dengan Damn! I Love Indonesia, saya mau mencoba memperkenalkan suatu konsep urban Indonesia. Sebuah konsep anak muda yang memakai baju dengan statement-nya sendiri. Yang bisa membanggakan budayanya sendiri. Baju dengan gaya urban, dengan desain dari budaya Indonesia tapi saya mix culture menjadi lebih modern. Dengan membawa Urban Indonesia mengedukasi anak muda kita menjadi ambassador untuk negaranya sendiri.
Dari mana inspirasi membuat Damn! I Love Indonesia ?
Waktu itu, saya sedang ngobrol santai dengan teman saya. Dia dari Indonesia, dia orang Indonesia asli dan selama hidupnya tinggal di Indonesia. Tahu apa yang dia omongin tentang Indonesia? Mulai dari polusinya, macetnya, korupsi, politik, mental orang Indonesia, apapun, semuanya negatif. Gila! Bisa-bisanya dia ngomong begitu. Dia lahir dan besar di sini, tapi tidak ada satu hal positif pun yang bisa diangkat dari Indonesia. Nah, dari situlah saya mikir. Apa hal positif yang bisa saya angkat dari Indonesia? Nah, saya mulai cari-cari, dan semakin saya cari, justru saya bangga menjadi orang Indonesia. Ternyata banyak dari Indonesia yang bagus.
Hal-hal bagus apa saja yang Anda temukan?
Kalau nggak bagus, nggak mungkinlah mau diambil oleh negara lain, ya nggak? Budaya dan alam kita kaya banget, sejarah kita juga gila banget contohnya, Jenderal Soedirman. Wah, belum ada deh, di negara mana pun, seorang jenderal yang sedang sakit TBC, ditandu ke mana-mana untuk memimpin gerilya. Itu nggak ada dimana pun! Nah, itu yang ingin saya angkat.
Wow Anda bersemangat sekali! Memang, apa makna nasionalisme bagi seorang Daniel?
Nasionalisme bukanlah sesuatu yang ekstrim. Dan tidak harus ditunjukkan secara berlebihan. Menurut saya nasionalisme itu adalah apa yang bisa Anda buat untuk negara sendiri didasarkan kecintaan. Kalau kita mencintai, menyayangi, dan memeluk budaya sendiri, pasti negara lain tidak bisa ambil budaya kita.
Budaya Indonesia apa saja yang Anda gunakan dalam desain?
Saya membuat desain Semar, Bima, Petruk, dan lainnya. Siapa Semar itu? Nah, di balik t-shirt -nya, saya buat sedikit history tentang Indonesia, dan siapa Semar itu. Nah, kalau ada yang nanya, lo bisa jelasin dari tulisan yang ada di balik baju tersebut. Dengan ini, saya berharap bisa memberikan suatu ketertarikan buat kita, orang Indonesia dan juga buat turis. Dan apa yang saya lakuin melalui Damn! I love Indonesia, mudah-mudahan bisa menginspirasi temen-teman untuk ngelakuin sesuatu untuk Indonesia, apapun itu. Jika generasi muda kita banyak yang lebih mencintai bangsanya, akhirnya Indonesia bakal bisa lebih maju.
Terakhir dari FHM. Setelah ini, apa rencana Anda lagi ke depan?
Untuk Damn!, saya lagi bikin toys. Saya harap, ini dapat go international dengan toys ini. Dengan membawa label Indonesia dan tetap kita kasih history sedikit tentang Indonesia.

Senin, 24 Agustus 2009

TEO CHEW PALACE : Legenda Kuliner Kanton




Bagi pecinta kuliner khas Cina, sekarang ada tempat baru dengan sejumlah hidangan yang tak mungkin Anda lewatkan. Inilah Teo Chew Palace, legenda kuliner asli Kanton yang kini hadir di Pluit - Pecinan Indonesia.


SAMA seperti Indonesia yang terdiri dari berbagai suku dan masing-masing suku mempunyai masakannya yang khas. Begitu juga di Cina yang memiliki beragam suku dan tentu kaya dengan aneka kulinernya. Salah satu suku yang terkenal dengan legenda kulinernya adalah Teo Chew, terletak di daerah Kanton, bagian Selatan Cina.
Bicara soal citarasa, keunikan masakan ala Teo Chew terletak di rahasia bumbunya yang dipertahankan natural, lembut, dan dijaga keaslian bahan dasarnya. Namun soal rasa, mmh.. mantap! Inilah yang menyebabkan kuliner Teo Chew melegenda. Selain soal rasa, kuliner Teo Chew terkenal sehat untuk dikonsumsi, rendah kolesterol dan berprotein tinggi. Nah, bagi yang concern terhadap masalah kesehatan. Masakan Teo Chew bisa menjadi pilihan, sehat tanpa mengandung penyedap rasa buatan.
Setiap kali Anda datang ke Teo Chew Palace, kungfu tea akan dihidangkan saat awal dan setelah Anda selesai menyantap makanan. Bukan sekedar welcome drink, teh ini juga berfungsi untuk penetral kolesterol. Sebab itulah, masakan Teo Chew sangat menjaga kolesterol. Kungfu tea disajikan bersama kacang ditemani saos ala Teo Chew atau chilis sauce. Menemani Anda sambil menunggu pesanan utama.
Sebagai menu pembuka cobalah sup sayur dan ayam cincang dalam bentuk taji. Sup ini disajikan dengan bentuk Yin Yang berwarna hijau dan putih, menggambarkan keseimbangan antara sayur dan daging. Siapapun tergoda untuk mencobanya. Rasanya gurih dan renyah! Sehingga perut siap untuk menyantap menu selanjutnya. Atau Anda bisa mencoba tim ayam dan jamur yang dibungkus kulit putih telur. Bentuknya dibuat seperti kantung uang. Diikat dengan daun hijau dan garnis wortel. Memikat setiap mata untuk mencobanya.
Untuk menu utama ada beberapa santapan seafood. Namun menu yang tidak boleh Anda lewatkan adalah daging angsa nan lembut dan tahu ala Teo Chew.
Bagaimana dengan minuman yang pas untuk menemani santapan-santapan ini? Di Teo Chew Palace tersedia berbagai minuman. Namun saran kami, cobalah teh Cina. Ada 4 teh Cina yang tersedia, Jasmine Tea, Quan’im Tea, Kristatinum Tea, dan Pole. Ragam teh ini pas diminum di sela-sela Anda menyantap hidangan. Selain untuk menetralkan rasa, sudah tentu mengurangi kolesterol. Nah, khusus untuk Kristatinum, teh ini bagus untuk menyembuhkan panas dalam.
Konsep Teo Chew Palace yaitu mempertahankan cita rasa kuliner khas Teo Chew. Sehingga masih banyak bumbu yang langsung diimpor. Tidak salah lagi, Teo Chew Palace merupakan surga bagi Anda yang mencari keaslian cita rasa kuliner khas Teo Chew.
“Chefnya didatangkan dari Hongkong yang sudah berpengalaman selama 30 tahun,” ujar Rick Loo, General Manager Teo Chew Palace. Rick sendiri berasal dari Malaysia.
Mungkin Anda bingung dengan menu apa yang cocok dengan selera Anda. Atau karena kurang familiar dengan masakan ala Teo Chew ini. Anda tidak perlu khawatir. Rick & team siap menjelaskannya. Anda juga bisa menanyakan sejarah, cara memakan, dan bahkan filosofi dari makanan tersebut. Resto yang patut Anda kunjungi bersama rekan dan kolega. Silakan singgah!

Teo Chew Palace. Festival Walk, ground floor G109 – G115, Pluit Village. Jl. Pluit indah Raya, Jakarta. Telp (021) 6683688 Fax : (021) 6683733.
Capacity: 400 pax + 2 VIP room.

resensi Winnetou, Seks di Singapura


Membaca dapat meningkatkan imajinasi seks Anda!

BISNIS SEKS DI SINGAPURA
No Money No Honey
David Brazil (Puspri)

Singapura menjadi kota tujuan hiburan para pelancong dari berbagai dunia. Urusan hiburan adalah bohong jika tanpa seks. Kehidupan dunia malam yang maju pesat di negeri inilah yang membawa inisiatif seorang wartawan, David Brazil untuk menelusuri kehidupan para pekerja seks di Singapura. Dengan gaya jurnalisme investigatif, buku ini dituliskan sangat smooth. David memaparkan banyak perempuan dari Thailand, Filipina, Malaysia, dan Indonesia yang melakukan ‘working Holiday’ ke Singapura. Pelacuran juga membedakan kelas-kelas pasarnya, ada escort ladies, lounge ladies, istri-istri kesepian, dan bahkan mahasiswi yang masing-masing punya motifnya sendiri. Buku ini dapat menjadi guide book jika Anda ingin mengetahui selak beluk dunia hiburan di Singapura.


WINNETOU III
Winnetou Gugur
Karl May (Puspri)

Winnetou adalah seorang kepala suku Apache Indian yang sangat disegani oleh suku Indian manapun. Pertemanannya dengan Old Shatterhand menjadi duet yang tidak terkalahkan dimanapun. Jangankan kalah, mendengar nama mereka saja musuh langsung gentar. Lantas bagaimana seorang Winnetou dapat gugur? Apakah Old Shatterhand tidak datang membantu? Buku ini berisi petualangan-petualangan yang sangat inspiratif dan mengharukan.

WINNETOU IV

Ahli Waris Winnetou
Karl May (Puspri)

Setelah kematian Winnetou. Old Shatterhand banyak menerima surat tantangan untuk berduel dari musuh-mushnya yang dulu. Pikirnya, gugurnya Winnetou berarti Old shatterhand dapat mati juga. Buku ini mengembalikan Old Shatterhand kepada petualangan yang lalu-lalu. Mampukah Old Shatterhand bertahan sendiri? Singkatnya, melalui karya-karyanya di Winnetou, Karl May memang layak menjadi sastrawan yang dikagumi dunia. Karya Winnetou-nya tidak hanya bercerita tentang masa lalu, namun juga dapat menjawab masalah kekinian.

9/11
Kegagalan Amerika Melindungi Warganya
Sid Jacobson & Ernie Colón (Puspri)

Sebuah momen sejarah yang tidak akan lekang dari ingatan dan peradaban dunia. Entah dari mana pesawat-pesawat itu menabrakkan diri ke Menara WTC dan Pentagon (9/11). Targetnya yang gagal adalah White House. Ribuan korban berjatuhan. Sesungguhnya, kelompok Al-Qaeda sudah diawasi jauh sebelum Bush menjadi presiden. Pertanyaannya : Mengapa peristiwa 9/11 bisa terjadi? Buku ini memberikan visualisasi asal muasal, sebab-musabab, serta dampak dan pengaruh dari kejadian 9/11 itu. Sebuah cerita dengan gaya modern sehingga Anda mengerti kejadian sebenarnya hanya dalam hitungan jam.

Resensi : Antara Intel & Pamali


Jika Anda tak senang membaca, ada baiknya teliti kembali jenis kelamin Anda.

SISI LAIN TIPU DAYA MOSSAD
Kiat Mengancurkan Mossad
Victor Ostrovsky (Puspri)
Sepak terjang Mossad, Badan Intelijen Israel memang selalu penuh pro dan kontra. Kontra itu ternyata datang juga dari orang dalam Mossad sendiri, Victor Ostrovsky, agen elit Mossad yang merasa kecewa terhadap organisasinya. Usahanya untuk membalas dendam ternyata mendapat bantuan dari berbagai pihak. Victor berusaha membuka aib dan borok Mossad kepada dunia. Buku ini membuka mata, bahwa organisasi intel sebesar Mossad juga dapat dihancurkan.

GIDEON’S SPIES
Sejarah Rahasia Mossad 1
Gordon Thomas (Puspri)
Mungkin Anda bertanya, bagaimana seorang Presiden Amerika Bill Clinton begitu gegabah melakukan affair dengan Monika Lewinsky dengan telepon yang disadap? Atau misteri kematian Lady Diana yang simpang siur? Atau keberadaan satelit ECHELON milik Amerika yang mampu mendengarkan semua pembicaraan telepon dari seluruh dunia? Buku ini tidak sekedar memaparkan kejadian-kejadian di atas, namun juga memberi informasi ala intelijen, membuat Anda yang membaca laksana sudah menjadi seorang intel.

PAMALI
Mitos dan Pantangan
Kak Norvan Pecandupagi (Gramedia)
Sukses secara gerilya komik Super Condom di Bandung pada tahun 2000, membuat Norvan (Kak Norvan Pecandupagi) kembali membuat komik. Kali ini berkisah tentang Pamali dan pantangan yang ada disekitar kita. Norvan melalui Engkus Kusmiran yang berhidung enam, sebagai tokoh komik Pamali, mencoba menertawakan dan mengambil sisi positif dari pamali dan mitos yang dihembuskan secara turun temurun dan tetap dipercaya pada masa kini. Komik ini sangat menarik dengan gambar-gambar yang aneh dan kata-kata yang nyeleneh khas Norvan. Komik ini cocok untuk pembaca dewasa agar tetap melestarikan pamali dan mitos dengan cara yang lebih masuk akal.

Senin, 27 April 2009

UNTITLED - JW MARRIOTT


Stylish, Sophisticated, Modern Bar

SAAT Anda merasakan penatnya Jakarta dan ingin merasakan sesuatu yang nyaman, serta ramah. Atau sekedar mencari tempat untuk melepaskan lelah dan berkumpul santai dengan teman-teman. Mungkin, Anda dapat datang ke Untitled!


Sejak dibuka kembali pada tanggal 18 Desember 2008, Untitled hadir dengan lebih stylish, sophisticated, dan modern. Tata lampunya dramatis, sehingga pengunjung akan terasa nyaman dan santai, serasa berada di tempat yang dekat di hati, memberi efek relaksasi total. Apalagi menyaksikan orang-orang yang hadir di tempat ini. Kalangan jetset profesional Jakarta yang memang haus hiburan bermutu
Ada hal lain yang patut Anda coba ketika berada di sini, sofa-sofa raksasa ala Untitled yang memang menjadi daya tarik kuat bar ini. Setelah duduk, Anda tidak akan merasa asing dan canggung berada di tempat ini. Tata letaknya memang menyenangkan. Tempat ini cocok untuk membicarakan bisnis, meeting kerjaan, ataupun sekedar bersenda-gurau bersama teman-teman.
Anda akan merasakan nuansa ekslusif saat memasuki tempat ini. Namun setelah duduk dan ditemani lantunan musik smooth with the mood of evening, tempat ini benar-benar cozy dan engaging! Pada saat larut, musik-musiknya lebih berenergi. Hasil kepiawaian DJ-DJ lokal dan internasional yang selalu menemani Anda.
Hal yang perlu diacungkan jempol dari tempat ini adalah suasana yang berbaur. Meskipun Anda datang sendiri dan segan untuk berkenalan apalagi membuka pembicaraan. Tidak perlu khawatir akan hal itu, karena staff Untitled yang ramah akan membantu Anda ber-socialize, saling berkenalan satu sama lainnya.
Minuman khas Untitled adalah cocktail, diantaranya ‘Wild Berry Mojito’. Cocktail dengan mojito klasik, dikombinasikan dengan berry segar. Ketika Anda meminumnya, berry yang lembut akan memberi efek relaks pada otak Anda. Taste-nya juga benar-benar tahan lama di lidah, hampir dipastikan Anda akan menagih.
Selain itu, Anda juga dapat mencoba cocktail lainnya, seperti Hazel Nuzel, Kiwi Ginger Caipirovska, Lycheerinha, dan Crème Brule Martini yang tidak kalah enaknya. Sedangkan untuk light snacks dapat Anda pesan pada sore dan awal malam, seperti Bangkok Beef Rolls, South East Indian Wraps dan Tex Mex Connections.
Untitled terletak di Hotel JW Marriot, Jakarta. Buka dari Senin-Selasa mulai pukul 17.00 – 02.00 WIB. Sedangkan Rabu-Sabtu tutup sampai 02.30 WIB. Untitled is the place to relaxing and socialize. Layak menjadi pilihan!

telah diterbitkan di Maj. Popular ed. Maret 2009
Foto : Santana